R S J

“Kocak,Gokil,Asyik”, itu mungkin kata yang tepat untuk menggambarkan watak arek-arek penghuni R.S.J, “Lhoh, R.S.J? Emang gila ya?”, ya yang pasti nggaklah.
R.S.J ini bukan Rumah Sakit Jiwa, tapi R.S.J yang saya maksud adalah Rajin Sholat Jum’at. “Lhoh, apa hubungannya?”. R.S.J yang ini beda dari R.S.J pada umumnya, dikarenakan tingkat kenakalan penghuninya sudah mencapai tingkat “şiddetli”. Kalian tahu apa arti kata şiddetli? tapi jangan nanya saya, soalnya saya sendiri juga nggak tahu. n_n!! itu artinya “parah” yang diambil dari bahasa Turki. :x “ma’ap buat arek-arek R.S.J.” v.


Gini lho, R.S.J itu singkatan dari “Rakyat Sanding Jedhing”. Lho, jangan ketawa ini beneran.>.<,, selain itu, R.S.J juga terdaftar menjadi salah satu kelas penghuni Smada Pare. Sehingga R.S.J juga mempunyai arti “Rakyat Sepuluh J”. Ini adalah kelas saya pada waktu saya masih di tingkat X, “waktu muda dulu”. Pertama masuk R.S.J saya sudah langsung bisa akrab dengan sesama pasien R.S.J, mereka asik di ajak ngobrol, respon, dan yang baik-baik lainnya, meski kami berasal dari SMP yang berbeda. Di bidang akademis kelas kami sering dibandingkan dengan kelas lain, tetapi itulah yang menjadi motivasi tersendiri bagi pasien R.S.J, sehingga dapat meraih beberapa prestasi, diantaranya: juara 1 lomba Basket putra, juara 2 Smada liga (kejuaraan sepakbola se-smada), juara 1 lomba Voli putri, juara 3 drama bhs.Inggris se-smada. Itulah yang membuat R.S.J semakin terdepan (maksudnya kelas X-J emang terletak paling depan) tetapi kami tetap tidak sombong, kami tetap ingat siapa kami. kehebohan bersama pasien R.S.J harus berakhir, tiba saatnya penjurusan. Kami pun terpisah di kelas yang berbeda. Dengan kemajuan tekhnologi kami tetep bisa berhubungan lewat grub-grub yang kami buat di FS maupun FB. Mau gabung dengan grup kami klik aja


di sini FS
di sini FB

Mungkin itu sedikit gambaran tentang R.S.J. Kegokilan, Kenakalan, Kekompakan, aku akan selalu rindu itu. T.T